Gubernur Lampung Perjuangkan Harga Singkong, Temui Menteri Pertanian Bersama Empat Bupati

mediaan2 | 10 September 2025, 22:28 pm | 287 views

Gubernur Lampung Perjuangkan Harga Singkong, Temui Menteri Pertanian Bersama Empat Bupati

 

MEDIAANDALAS.NET, JAKARTA – Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menunjukkan keseriusannya dalam memperjuangkan nasib petani singkong di daerahnya. Didampingi empat kepala daerah dari sentra produksi singkong, Gubernur secara langsung menemui Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman di Jakarta, Selasa malam (9/9/2025).

 

Turut hadir dalam rombongan tersebut, Bupati Lampung Utara Hamartoni Ahadis, Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah, serta Bupati Mesuji Elfianah. Kehadiran mereka membawa satu misi utama: mencari solusi konkret untuk menstabilkan harga singkong dan menjamin keberlangsungan hidup para petani di Provinsi Lampung.

 

Dalam pertemuan, Gubernur Mirza menyampaikan secara terbuka keresahan petani yang tertekan akibat anjloknya harga singkong di tingkat lapangan. Padahal, Lampung selama ini menjadi lumbung utama singkong nasional dengan kontribusi hampir 70 persen dari total produksi Indonesia.

 

“Kami bersama beberapa bupati menghadap langsung Pak Menteri untuk menyampaikan permasalahan serius terkait harga singkong di Lampung. Saat ini harga terus merosot, dan kondisi ini sangat mengkhawatirkan. Kami berharap ada kebijakan agar harga dapat segera distabilkan dan diberlakukan seragam, tidak hanya di Lampung, tapi juga di tingkat nasional,” ujar Gubernur Mirza.

 

Ia menegaskan, apabila kondisi tersebut dibiarkan tanpa intervensi pemerintah, maka bukan tidak mungkin petani akan beralih ke komoditas lain karena singkong tidak lagi memberikan keuntungan.

 

Menanggapi laporan tersebut, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan siap mengambil langkah cepat. Ia berkomitmen segera mengeluarkan regulasi resmi berupa surat penetapan harga minimal singkong yang berlaku secara nasional.

 

“Regulasi ini harus kita kawal bersama. Saya akan keluarkan surat penetapan harga minimal singkong, setara dengan regulasi harga yang berlaku di Lampung. Dengan begitu, petani memiliki jaminan harga dan tidak terus merugi,” tegas Mentan.

 

Selain menyoroti persoalan harga, Mentan juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas dan produktivitas singkong agar lebih kompetitif serta mampu memenuhi kebutuhan industri dalam negeri. Sebagai tindak lanjut, Kementerian Pertanian berencana mengadakan pelatihan khusus bagi petani singkong yang akan dilaksanakan langsung di Lampung.

Pertemuan ini diharapkan menjadi titik balik bagi petani singkong Lampung, sekaligus memperkuat posisi komoditas singkong sebagai salah satu penopang utama ketahanan pangan nasional.

Berita Terkait